Joint Monitoring Mission atau JMM Australia-Indonesia tidak hanya berbicara tentang program berbasis komunitas yang membangun kesiap siagaan dan ketahanan masyarakat menghadapi bencana.
JMM Australia-Indonesia juga melibatkan penyandang disabilitas dalam program ini. Keterlibatan penyandang disabilitas dalam program penanganan bencana dinilai sangat penting.
Baca SelengkapnyaPenanganan Bencana, JMM Australia-Indonesia Sentuh Peran DisabilitasProgram SIAP SIAGA menggelar Misi Pemantauan Bersama (Joint Minitoring Mission/JMM) di Jawa Timur, Selasa (3/9/2024) hingga Kamis (5/9/2024). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap antisipasi menghadapi potensi bencana di Jatim. SIAP SIAGA merupakan Kemitraan Australia-Indonesia untuk Manajemen Risiko Bencana.
Baca SelengkapnyaJatim Dibayangi Potensi 14 Jenis Bencana, Program SIAP SIAGA Gelar Misi Pemantauan BersamaUnit Layanan Disabilitas Penanganan Bencana (ULDPB) menjadi inisiatif terbaru yang dihadirkan oleh Program Siap Siaga, hasil kerja sama antara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur dan Pemerintah Australia. Langkah ini ditujukan untuk memperkuat inklusivitas dalam penanganan bencana di Jawa Timur, dengan fokus khusus pada komunitas disabilitas.
Baca SelengkapnyaPembentukan Unit Layanan Disabilitas untuk Penanganan Bencana di Jawa TimurPemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) menyambut baik Program Siap Siaga yang merupakan kemitraan Australia-Indonesia untuk manajemen risiko bencana guna meningkatkan kemampuan Indonesia dalam mencegah, mempersiapkan, menanggapi, dan memulihkan diri dari bencana.
Baca SelengkapnyaPemprov Jatim sambut baik Program SIAP SIAGA perkuat manajemen bencanaMajalah Tangguh edisi ke-12 tahun 2024 menyoroti inovasi dan kolaborasi strategis yang dilakukan BPBD Provinsi Jawa Timur, khususnya melalui pembentukan Unit Layanan Disabilitas Penanggulangan Bencana (ULD-PB). Inisiatif ini merupakan langkah penting dalam memastikan inklusivitas dalam penanggulangan bencana, dengan fokus pada pemberdayaan penyandang disabilitas
Baca SelengkapnyaMajalah Tangguh Edisi #12: No One Left Behind, Jatim Launching Layanan Disabilitas PBSebagai ibu rumah tangga yang berkutat dengan urusan pekerjaan rumah, termasuk anak dan suami, Yeni mengaku pelatihan ini telah memberikan pembelajaran penting baginya. Pelatihan ini memberikan wawasan baru tentang kekeringan yang mengganggu keseharian keluarga, terutama dari aspek ekonomi. "Saya belajar bahwa ternyata kita bisa mengurangi dampak kekeringan dengan menggali potensi apa yang ada di desa. Kami belajar tentang ancaman, kerentanan dan kapasitas," ujar Yeni.
Baca SelengkapnyaPerempuan Berdaya Wujudkan Desa Tanah Putih yang TangguhDinamika kerja yang luar biasa itu membuat Eka nyaris tidak sempat memikirkan diri dan keluarganya. Panggilan kemanusiaanlah yang membuat ia dan anggota Sekber lainnya bekerja jauh melebihi tugas resminya. Namun, yang mereka lakukan berbuah positif. Data yang dikelola Sekber tidak hanya menjadi acuan kebijakan dan informasi oleh media, tapi juga menjadi dasar monitoring dan evaluasi penerimaan bantuan.
Baca SelengkapnyaMenjaga Semangat Kerelawanan di Nusa Tenggara BaratUpaya menata energi kerelawanan dan pembagian peran itu saat ini dilakukan bersamaan dengan pembentukan Desa Tangguh Bencana (Destana) bagi Desa Dinas dan Desa Adat Tangguh Bencana bagi Desa Adat. FPRB Bali bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di level provinsi maupun kabupaten berupaya mendorong hal itu dengan dukungan dari Program SIAP SIAGA.
Baca SelengkapnyaMenata Daya Kerelawanan Warga Bali